Aku fikir, salah satu anakku membuangnya dan membawa snack-nya saja ke dalam rumah. Penasaran juga melihat lipatan kupon yang rapi terbungkus plastik dan terkesan berisi agak tebal itu, lain dengan kupon-kupon lain yang sering kulihat. Iseng-iseng, aku buka kupon itu, dan benar, disitu terdapat satu buah kupon dengan plat silver yang harus digosok plus dua lembar lain yang berisi surat keterangan dari kepolisian dan perusahaan makanan kudapan anakku itu.
"Ah paling-paling, yang tertulis disitu isinya "Maaf Anda Belum Beruntung !".
Begitu kataku dalam hati, maka kubiarkan saja 'calon sampah itu' tergeletak begitu saja. Namun rupanya anakku yang sulung selalu tertarik dengan kupon-kupon semacam itu, masalahnya dari salah satu jajanan yang suka ia beli, ia sering mendapat hadiah langsung berupa uang lembaran seribu atau dua ribu rupiah. Ia menggosok lapisan berwarna silver yang terdapat di dalam kupon itu, dan tidak lama kemudian terdengar teriakannya :
" Umyyyyyyyy kita dapet mobiiiillll......!!!"
Seketika ia menyebarkan kegembiraannya kepada adik-adiknya yang terbengong-bengong tak mengerti apa yang terjadi. akupun tak pelak terhisap dengan kegembiraannya dan membuatku penasaran apakah benar kami mendapat hadiah mobil dari produk snack anak-anak itu. Dan benar, aku membaca tertera di kupon itu tulisan :
"SELAMAT, ANDA MENDAPAT HADIAH UTAMA 1 UNIT MOBIL TOYOTA AVANZA !!!"
Lalu dilanjutkan dengan kalimat-kalimat berikutnya yang tertera di lembar yang lain berupa pernyataan dari fihak perusahaan dan kepolisian yang membuatku
Sejenak terjadi pesta kecil berupa sujud syukur Zahra dan jingkrak-jingkrak adik-adiknya, sementara suamiku setelah membaca isi kupon tersebut langsung menggunakan sang mesin pencari Google utuk memastikan apa yang sedang terjadi. Daaannnn...benarlah, ternyata itu semua hanya tipuan, alias kupon abal-abal.
Lewat Google kami mengetahui bahwa fihak perusahaan tersebut tidak pernah menyelenggarakan kupon berhadiah kendaraan. Itu semua hanya ulah oknum-oknum jahat yang memanfaatkan kelengahan dan "kebodohan" orang-orang yang merasa menjadi orang paling beruntung.
Maka, berubahlah histeria kegembiraan tadi menjadi kemurungan wajah anak-anakku, aku sendiri sih biasa-biasa aja ( sambil mengusap air mata pake handuk). Agak berliku juga menjelaskan persoalan 'tipu-tipu ala kupon berhadiah' ini kepada mereka. Bersyukur, kami cepat mengetahui kebenaran tentang hal ini kalau tidak mungkin kami akan kehilangan cukup banyak rupiah sebagai syarat yang katanya untuk biaya surat-surat kendaraan, NPWP dan sebagainya.
Jadi, berhati-hatilah terhadap segala bentuk kejutan berhadiah itu, apalagi hadiah yang wah, karena jumlah uang yang akan ditipu juga pasti besar. Semoga Allah melindungi keluarga kami dari keburukan dan niat jahat orang-orang dan begitu pula anda semua. Amiin .........
9 comments:
Untung sigap dan langsung nyari infonya ya mba'...
Moga kita semua terhindar dr penipuan yg semacam ya mba'...
Ya mbak Inge, alamdulillah masih dilindungiNYA :)
Hmmm . . semoga g ketipu ,amin :D
mampir
sekarang musti hati-hati banget barusan aku dapat telpon dari telkomsel, aku bilang aja ini beneran apa tipu-tipu nih, mereka bilang kalo tipu-tpu ngga mungkin nelpon paling sms, trus aku bilang dapet apa nih hubungi aja Pak H, nomornya ini...pas dihubungi ngga mau ngangkat, hi...hi...ada-ada aja ulah orang sekarang ini waspadalah! waspadalah!
@ Ka Damar
Amiin, thank's ya :)
@ mb.Misfah
wah mbak juga dapet kejutan juga ya hehe. ya mbak WASPADALAH !
em..betul2..skrg ni kena berhati2..byk sgt peraduan tipu ni..minta perlindungan ALLAH semoga dijauhkan dr terkena penipuan ni..
Kisah ini mirip sepupu saya. Dapat kupon yang dimasukkan kedalam sabun colek. Dia langsung ke Jakarta karena dapat mobil Avanza. Termyata sampai di Jakarta kosong mlompong.
Saya sudah mengingatkan apakah ini bukan penipuan, ternyata ya penipuan.
Yang penting kia jangan sampai kehilangan uang jutaan rupiah karena dimanfaatkan oleh penipu.
Tapi kalau tali asih dari BlogCamp Insya Allah benar.
Salam hangat dari Surabaya
Kita memang harus selalu waspada yah...
saya juga pernah dapat kaya begitu, tapi tidak begitu saja percaya, karena terlalu banyak modus menipu di negeri ini.... kelihatan kalau tanda tangan + stempel disitu hasil scan. no yg bisa dihubungi juga mencurigakan... waspadalah...waspadalah.. :D
Post a Comment